Bangka, suarariaupos.com | Direktur Perumda Tirta Bangka, Abdi Nursahri mengatakan, berbagai gangguan terhadap sarana perusahaan pelayanan air minum Tirta Bangka berdampak tidak lancarnya pasokan aliran air kepada sebanyak 800- an pelanggan di sejumlah titik lokasi di kabupaten Bangka.
"Daerah Bangka ini berdampak seperti di Sungailiat sekitarnya dan kuday yang terganggu pasokan airnya pada dua bulan terakhir termasuk akibat gangguan kamtibmas dengan berbagai kasus pencurian meski sudah dilakukan pengawasan, seperti di kita kehilangan kabel di Belinyu," ungkap Abdi kepada awak media di Sungailiat, Kamis (4/7).
Ia mengatakan, guna mengantisipasi hal ini pihaknya sudah melakukan pembukaan air yang dibantu dari Sungailiat dengan setengah putaran saja sehingga terpaksa akses air tidak bisa dibuka semuanya karena harus berbagi.
"Ada daerah yang terlalu jauh meski sudah dilakukan pengawasan karena sedang ada kegiatan tapi tetap saja kecolongan, seperti pencurian kabel cadangan di gudang dengan dampak kerugian pelanggan meski hal ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian," jelas Abdi. (Imam Bangka)
Terkait
IKLAN